Sumber: Pixabay "Kakak senang main sama mereka?", tanya saya suatu hari pada keponakan saya. "Ya... Asal mereka enggak keterlaluan", jawabnya. "Keterlaluan gimana?", tanya saya penasaran. "Iya... Keterlaluan. Masa dulu celanaku pernah dipelorotin di depan umum, terus aku juga sering dikatain", cerita keponakan saya. “Dikatain apa?”, tanya saya lagi. “Ya macam-macam. Dulu temanku, Galih, yang suka dikerjain sama mereka. Tapi semenjak Galih enggak main keluar, jadinya aku yang dikerjain ” Bagitulah percakapan singkat saya dengan keponakan ketika kami dalam perjalanan makan siang bersama. Singkat cerita, keponakan saya mengalami perundungan alias bully dari teman-teman sepermainannya di lingkungan rumah. Kondisinya cukup serius, hingga kakak saya pun turun tangan untuk berbicara dengan orangtua si Pem- bully . Bully memang kadang terjadi di lingkungan pergaulan anak kita. Menurut psikolog, sebuah perbuatan dapat dikategorikan sebaga